Jumat, 01 November 2013
Jumat, 18 Oktober 2013
lufas
19.49
No comments
ayo beliii !!! yang ga beli nyesel loh ..
dompet ini cocok untuk semua kalangan .. baik perempuan pada khususnya dan yang lain-lain pada umumnya.

Dompet Jeans
19.41
No comments

Dompet Jeans murah .. cukup 35.000 saja.
Dompet ini terbuat dari bahan jeans yg enak untuk di pandang.
mari membeli . bagi yang berminat dapat mengirimkan emailke elliapurnama17@yahoo.com
dijamin tidak akan menyesal deh.

Tas Jeans Lufas
19.31
No comments
Dompet Lufas R5
bahan : sintetis
ukuran : ( 21 x 12 x 5 ) cm
berat : 190 gr
disertakan tali pendek dan tali panjang
banyak pilihan warna
Harga grosir Rp 41.000,- (belum termasuk biaya kirim)
Pembelian grosir bisa campur dengan model-model yang lain.
Melayani pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia.
contact person:
bunda me
SMS/call : 087755446688
pinBB : 29C550CC

Senin, 30 September 2013
Dompet Membahana
03.24
No comments
dompet jeans ini memiliki beberapa unggulan..
seperti..:
1. bentuk yang menarik seperti jeans yang orang-orang pakai pada umumnya.
2. memiliki tempat untuk menyimpan telepon genggam.
3. memiliki tempat kartu-kartu pribadi yang cukup banyak.
4. memiliki tempat yang cukup luas untuk uang.
5. memiliki tempat untuk menyimpan foto-foto pribadi
oleh karena itu mari membeli dompet jeans membahana ini..
cocok untuk anda para perempuan yang trendy..
dompet membahana di jual dari mulai harga 35.000 ke atas sesuai model model yang anda inginkan..
bagi yang berminat bisa menghubungi email saya di elliapurnama17@yahoo.com atau 08888220348..
ayoo ayooo buruan belii .. yang belum trendy bakalan trendy.. yang sudah trendy makin trendy..
di tunggu untuk pemesanannya.. :)
terima kasih :)
seperti..:
1. bentuk yang menarik seperti jeans yang orang-orang pakai pada umumnya.
2. memiliki tempat untuk menyimpan telepon genggam.
3. memiliki tempat kartu-kartu pribadi yang cukup banyak.
4. memiliki tempat yang cukup luas untuk uang.
5. memiliki tempat untuk menyimpan foto-foto pribadi
oleh karena itu mari membeli dompet jeans membahana ini..
cocok untuk anda para perempuan yang trendy..
dompet membahana di jual dari mulai harga 35.000 ke atas sesuai model model yang anda inginkan..
bagi yang berminat bisa menghubungi email saya di elliapurnama17@yahoo.com atau 08888220348..
ayoo ayooo buruan belii .. yang belum trendy bakalan trendy.. yang sudah trendy makin trendy..
di tunggu untuk pemesanannya.. :)
terima kasih :)
Senin, 04 Maret 2013
Tokoh-Tokoh dalam doraemon
00.17
No comments
Tokoh-tokoh utama
- Doraemon, (ドラえもん).
Sebenarnya, Doraemon adalah sebuah robot kucing yang diciptakan oleh Nobita sendiri, dan setelah sekian lama doraemon berpindah - pindah sejak pertama kali diciptakan, doraemon diperbaharui dan tubuhnya dicat baru sehingga berwarna kuning yang dirancang untuk keperluan rumah tangga keluarga kaya. Sayangnya, sebuah kesalahan terjadi ketika ia menjalani proses produksi. Tak seperti robot kucing lainnya, ia gagal melewati tes sehingga ia dilelang ke keluarga kelas bawah, yang tak lain adalah keluarga keturunan Nobi Nobita. Doraemon tetap menjadi sebuah robot kucing berwarna kuning hingga suatu hari, ketika ia sedang mengurus bayi keluarga tersebut,sebuah robot tikus menggigit telinganya sampai hancur, sehingga terpaksa diamputasi. Doraemon menangis dan terus menangis, ia mencoba untuk mengembalikan telinganya kembali dengan cairan penumbuh, tetapi ia mengambil cairan yang salah dan akhirnya melunturkan cat ditubuhnya yang semula kuning menjadi warna dasarnya, biru. Ia pun berubah menjadi seperti sekarang ini: sebuah robot kucing berwarna biru, tanpa telinga. Sampai sekarang pun Doraemon menjadi benci dan takut terhadap tikus.
Sebenarnya Doraemon sendiri adalah robot canggih yang diciptakan sendiri oleh Nobita. Doraemon diciptakan saat Nobita sudah berumur sekitar separuh baya. Dan sebenarnya doraemon sudah berada dikeluarga nobita sejak awalnya ia diciptakan. Meskipun gagal dalam proses tes, Doraemon tetap menjadi sebuah robot canggih yang memiliki alat-alat ajaib yang mampu memecahkan semua masalah. Ia juga pengertian dan memiliki rasa kasih sayang; ketika Nobita menangis dan merengek kepadanya, Doraemon dengan senang hati mendengarkan semua keluhan dan membantunya. Doraemon juga mampu memahami perasaan manusia, baik itu sedih, takut, marah, gembira, simpati, dan lainnya. Ia mempelajarinya, dan bertindak sesuai apa yang ia pelajari; ia dapat berteriak kegirangan, meloncat ketakutan, dan menangis haru. Namun, ia juga bertindak sangat emosional, apalagi ia memiliki sifat tempramental yang cukup buruk ketika sedang bertengkar dengan Nobita. Ia juga memiliki "senjata rahasia" yang bisa digunakan dalam keadaan terdesak, yaitu kepalanya yang lebih keras daripada batu sekalipun. Singkatnya, ia menjadi sebuah robot yang memiliki perasaan seperti manusia.
Tubuh Doraemon sangat sensitif, ia tak dapat beraktivitas dengan normal jika ia kehilangan suku cadangnya; walaupun hanya sebuah mur. Ia memiliki seorang adik bernama Dorami yang siap menggantikan tugasnya menjaga Nobita ketika ia menjalani servis rutin pada masa depan.
- Nobi Nobita, (野比のび太)
Dirinya dari masa depan seringkali datang kembali dengan mesin waktu untuk menyuruh Nobita belajar. Ini diakibatkan kemalasan Nobita sewaktu disekolah dasar yang akhirnya terbawa ketingkat selanjutnya dan membuat dirinya yang lebih tua menyesal dan mencoba merubahnya seperti itu.
Fujimoto, pengarang komik ini, pernah mengatakan, "Nobita sebenarnya bukan tidak bisa berbuat apa-apa, ia hanya malas jika harus bersungguh-sungguh ketika melakukan sesuatu, Karenanya, setiap hari ia selalu bersantai-santai. Tapi kalau memang diperlukan, ia bisa melakukannya dengan bersungguh-sungguh."
Berbeda dengan ibunya, Nobita adalah seorang pecinta binatang. Ia pernah memelihara — dengan sembunyi-sembunyi — berbagai macam hewan mulai dari kucing, anjing, Fuuko si anak angin, sampai seekor gajah Afrika yang terpisah dari induknya.
Dalam komiknya, Nobita diceritakan pernah tinggal di suatu pulau kecil terpencil selama 10 tahun akibat keteledorannya sendiri. Namun tak ceritakan apakah peristiwa tersebut memberikan efek terhadap perilaku atau sifatnya.
- Shizuka Minamoto (源静香)
- Takeshi Goda (nama panggilan: Giant, Jaian dalam romaji; 剛田武、ジャイアン)
- Suneo Honekawa (骨川スネ夫)
Suneo memiliki seorang adik laki-laki bernama Sunetsugu. Ia tinggal bersama pamannya di New York, Amerika Serikat dan jarang pulang ke Jepang. Meskipun begitu, Suneo dan Sunetsugu sering berkomunikasi lewat surat. Sunetsugu sangat bangga dengan Suneo karena dalam suratnya, Suneo selalu berbohong untuk membanggakan dirinya; misalnya dengan mengatakan bahwa ia adalah anak yang paling pintar di sekolah, paling kuat di lingkungan, dan disukai banyak perempuan. Suneo juga memiliki sepupu bernama Sunekichi yang sering membuatkan remote control untuknya.
Keluarga Nobita
- Ayah Nobita
Nobisuke selalu mengharapkan Nobita agar tidak menjadi seperti dirinya; seorang pekerja kantoran dan gagal dalam melakukan apapun. Ia sering membelikan Nobi setumpuk ensiklopedia yang kemudian hanya dijadikan pajangan saja. Nobisuke juga suka petualangan, ia juga sering menasihati agar Nobita keluar rumah menikmati hangatnya sinar matahari daripada hanya tidur-tiduran di rumah. Meskipun begitu, ia sangat memanjakan Nobita, ia jarang sekali memarahi Nobi.
- Ibu Nobita
- Nenek (dari pihak ayah)
- Kakek (dari pihak ayah)
- Nobisuke
- Sewashi
Tokoh-tokoh lainnya
- Dorami (ドラミ)
- Hidetoshi Dekisugi (出木杉英才)
- Gariben (ガリベンくん?)
- Jaiko
- Sunetsugu
- Sunekichi
- Pak guru
- Sunetaro
- Hideo
- Kaminari
Maroon 5_ Payphone
00.13
No comments
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
Yeah, I, I know it's hard to remember
The people we used to be
It's even harder to picture
That you're not here next to me
You say it's too late to make it
But is it too late to try?
And in our time that you wasted
All of our bridges burned down
I've wasted my nights
You turned out the lights
Now I'm paralyzed
Still stuck in that time when we called it love
But even the sun sets in paradise
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
If happy ever after did exist
I would still be holding you like this
All those fairytales are full of sh*t
One more stupid love song I'll be sick
You turned your back on tomorrow
Cause you forgot yesterday
I gave you my love to borrow
But just gave it away
You can't expect me to be fine
I don't expect you to care
I know I've said it before
But all of our bridges burned down
I've wasted my nights
You turned out the lights
Now I'm paralyzed
Still stuck in that time when we called it love
But even the sun sets in paradise
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
If happy ever after did exist
I would still be holding you like this
All those fairytales are full of sh*t
One more stupid love song I'll be sick
Now I'm at a payphone....
[Wiz Khalifa]
Man work that sh*t
I'll be out spending all this money while you sitting round
Wondering why it wasn't you who came up from nothing
Made it from the bottom
Now when you see me I'm stunning
And all of my cars start with the push up a button
Telling me the chances I blew up or whatever you call it
Switched the number to my phone
So you never could call it
Don't need my name on my show
You can tell it I'm ballin'
Swish, what a shame could have got picked
Had a really good game but you missed your last shot
So you talk about who you see at the top
Or what you could've saw
But sad to say it's over for
Phantom pulled up valet open doors
Wiz like go away, got what you was looking for
Now ask me who they want
So you can go and take that little piece of sh*t with you
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
If happy ever after did exist
I would still be holding you like this
All those fairytales are full of sh*t
One more stupid love song I'll be sick
Now I'm at a payphone....
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
Yeah, I, I know it's hard to remember
The people we used to be
It's even harder to picture
That you're not here next to me
You say it's too late to make it
But is it too late to try?
And in our time that you wasted
All of our bridges burned down
I've wasted my nights
You turned out the lights
Now I'm paralyzed
Still stuck in that time when we called it love
But even the sun sets in paradise
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
If happy ever after did exist
I would still be holding you like this
All those fairytales are full of sh*t
One more stupid love song I'll be sick
You turned your back on tomorrow
Cause you forgot yesterday
I gave you my love to borrow
But just gave it away
You can't expect me to be fine
I don't expect you to care
I know I've said it before
But all of our bridges burned down
I've wasted my nights
You turned out the lights
Now I'm paralyzed
Still stuck in that time when we called it love
But even the sun sets in paradise
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
If happy ever after did exist
I would still be holding you like this
All those fairytales are full of sh*t
One more stupid love song I'll be sick
Now I'm at a payphone....
[Wiz Khalifa]
Man work that sh*t
I'll be out spending all this money while you sitting round
Wondering why it wasn't you who came up from nothing
Made it from the bottom
Now when you see me I'm stunning
And all of my cars start with the push up a button
Telling me the chances I blew up or whatever you call it
Switched the number to my phone
So you never could call it
Don't need my name on my show
You can tell it I'm ballin'
Swish, what a shame could have got picked
Had a really good game but you missed your last shot
So you talk about who you see at the top
Or what you could've saw
But sad to say it's over for
Phantom pulled up valet open doors
Wiz like go away, got what you was looking for
Now ask me who they want
So you can go and take that little piece of sh*t with you
I'm at a payphone trying to call home
All of my change I spent on you
Where have the times gone
Baby it's all wrong, where are the plans we made for two?
If happy ever after did exist
I would still be holding you like this
All those fairytales are full of sh*t
One more stupid love song I'll be sick
Now I'm at a payphone....
Indah Dewi Pertiwi-Teman Terindah
00.10
No comments
Malam tadi aku bermimpi
Ku berdiri sendiri di sini
Semua orang sirik mencaci
Rasanya seperti inign berlari
*courtesy of LirikLaguIndonesia.Net
Ku terjaga di pagi hari
Dengan rasa kesal di hati
Go ahead and all of you can hate me
I’m the best, i’m the one with the beat baby
Ku berdiri sendiri di sini
Semua orang sirik mencaci
Rasanya seperti inign berlari
*courtesy of LirikLaguIndonesia.Net
Ku terjaga di pagi hari
Dengan rasa kesal di hati
Go ahead and all of you can hate me
I’m the best, i’m the one with the beat baby
We gotcha teman terindahku
We gotcha pegang erat tanganku
We gotta terus berlari
We gotcha pegang erat tanganku
We gotta terus berlari
Hidupku bukan tuk menjadi
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Hidupku bukan tuk menjadi
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Easy come easy go, baby would you let me go
Ku tak akan menyerah, ku takkan takut kalah
You will never bring me down, you will never see me frown
Kalau kamu setuju, let me sing it one more time
Ku tak akan menyerah, ku takkan takut kalah
You will never bring me down, you will never see me frown
Kalau kamu setuju, let me sing it one more time
Easy come easy go, baby would you let me go
Ku tak akan menyerah, ku takkan takut kalah
You will never bring me down, you will never see me frown
Everybody get down!
Ku tak akan menyerah, ku takkan takut kalah
You will never bring me down, you will never see me frown
Everybody get down!
We gotcha teman terindahku
We gotcha pegang erat tanganku
We gotta terus melaju, let’s let’s let’s go
We gotcha pegang erat tanganku
We gotta terus melaju, let’s let’s let’s go
Hidupku bukan tuk menjadi
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Hidupku bukan tuk menjadi
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Hidupku bukan tuk menjadi
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Orang yang mudah patah hati
Biar hujan benci ku perangi
Ku tak akan pernah berhenti
Easy come easy go, baby would you let me go
Easy come easy go, baby would you let me go
Easy come easy go, baby would you let me go
Sinopsis Dil To Pagal Hain
00.08
No comments
Director: Yash Copra
Writers:
Tanuja Chandra (screenplay)Aditya Chopra (dialogue)
Cast :
Shahrukh Kan————————-Rahul
Madhuri Dixit————————-Pooja
Karisma Kapoor———————-Nisha
Akshay Kumar————————Ajay
Berikut ini synopsisnya :
Kisah ini diawali ketika Rahul sedang mencari seorang penari untuk memerankan sebuah karakter yang bernama Maya. Dalam imajinasi Rahul Maya merupakan sosok wanita yang sangat sempurna, dan seorang penari yang bisa memerankankannya haruslah dapat menjiwai karakter Maya. Padahal Rahul mempunyai sahabat yang juga adalah penari, yakni Nisha, namun ternyata Rahul menganggap Nisha tidak cocok untuk peran Maya. Nisha sendiri mempunyai kepercayaan bahwa cinta adalah persahabatan dan pada suatu hari impiannya yakni Rahul mencintainya akan menjadi kenyataan.
Pada suatu hari, Rahul mendapatkan seseorang yang dianggap cocok untuk peran Maya untuk drama panggungnya. Ia adalah Pooja, seorang gadis cantik yang juga mahir menari seperti halnya Nisha. Tidak hanya itu, Pooja juga mempunyai sebuah impian, yakni bahwa ada seorang pria akan datang membawa cinta untuknya dan mereka akan hidup bahagia untuk selamanya.
Benih-benih cintapun muncul diantara Rahul & Pooja, Rahul jatuh cinta kepada Pooja begitupun sebaliknya Pooja juga diam-diam menaruh hati kepada Rahul. Namun mereka hanya diam saja, tidak berani mengungkapkan perasaan mereka satu sama lain. Nisha yang mencintai Rahul berusaha untuk menarik perhatian Rahul, namun Rahul menganggap Nisha hanya sebagai seorang sahabat.
Sejak kecil Pooja dibesarkan oleh keluarga Ajay. Ajay melamar Pooja dan Pooja pun menerima lamaran tersebut untuk membalas balas budi keluarga Ajay yang telah baik kepadanya selama ini. Pada saat latihan terakhir sebelum hari pementasan, Pooja mengatakan kepada Rahul mengenai lamaran Ajay yang telah diterimanya. Pooja mengatakan bahwa mulai saat ini sebaiknya mereka (Pooja & Rahul) hanya bersahabat saja.
Pooja meletakkan cinta diatas persahabatan, sedangkan Nisa meletakkan persahabatan cinta.
Cerita akhirnya : pementasannya berakhir bagus. Ajay yang sadar bahwa cinta Pooja bukan untuknya, dan membiarkan Pooja untuk memilih cinta sejatinya. Pooja pun memilih Rahul

Quote dari film ini : Someone somewhere is made for you
Sinopsis Main Hoon Na
00.06
No comments
Selama lebih 50 tahun, hubungan India dan Pakistan diwarnai dengan
kebencian dan kecurigaan. Perang yang tak kunjung usai ini telah
memporak-porandakan kehidupan masyarakat di perbatasan kedua negara ini.
Setelah bertahun-tahun berperang, kedua negara itu sepakat untuk
memulai perdamaian.
Saat Jenderal Amarjeet Bakshi (Kabir Bedi) dari Angkatan Darat India tengah membicarakan misi perdamaian, tiba-tiba seorang bertopeng menyerangnya. Beruntung di sana ada Brigadir Shekhar Sharma (Naseeruddin Shah) dan putranya, Mayor Ram Prasad Sharma (Shahrukh Khan). Pengacau yang kemudian diketahui bernama Raghavan (Sunil Shetty) berhasil diusir.
Sayangnya Brigadir Shekhar tertembak saat menyelamatkan nyawa Jenderal Bakshi. Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Shekhar bercerita bahwa Ram bukanlah anak tunggalnya. Shekhar ternyata punya istri dan putra lainya, Laxman. Shekhar ditinggal istrinya yang membawa pergi Laxman karena tidak suka kehadiran Ram, anak hasil hubungan Shekhar dengan wanita lain. Shekhar berpesan agar ia ingin dikubur oleh kedua anak laki-lakinya, Ram dan Laxman.
Usai masa berkabung, Jenderal Bakshi memanggil Ram. Ia meminta Ram pergi ke Darjeeling dan menyamar sebagai mahasiswa untuk melindungi putri tunggalnya, Sanjana (Amrita Rao) yang menjadi incaran teroris. Mulanya Ram menolak tugas itu, namun ternyata di kampus Sanjana, juga belajar seorang pemuda bernma Laxman. Maka berangkatlah Ran ke St. Paul College dengan samaran mahasiswa.
Perhatian Ram langsung tertuju pada Sanjana sambil mencari tahu tentang Laxman yang menyebut dirinya Lucky. Tanpa sepengetahuan Ram, Raghavan si pembunuh ayahnya, pun datang ke Darjeeling. Raghavan masuk ke St. Paul College dengan menyamar sebagai dosen. Meski musuh berada di depan mata, Ram tidak menyadari datangnya bahaya karena saat itu pikirannya terpaku pada Chandni (Sushmita Sen), dosen kimia yang cantik.
Saat Jenderal Amarjeet Bakshi (Kabir Bedi) dari Angkatan Darat India tengah membicarakan misi perdamaian, tiba-tiba seorang bertopeng menyerangnya. Beruntung di sana ada Brigadir Shekhar Sharma (Naseeruddin Shah) dan putranya, Mayor Ram Prasad Sharma (Shahrukh Khan). Pengacau yang kemudian diketahui bernama Raghavan (Sunil Shetty) berhasil diusir.
Sayangnya Brigadir Shekhar tertembak saat menyelamatkan nyawa Jenderal Bakshi. Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Shekhar bercerita bahwa Ram bukanlah anak tunggalnya. Shekhar ternyata punya istri dan putra lainya, Laxman. Shekhar ditinggal istrinya yang membawa pergi Laxman karena tidak suka kehadiran Ram, anak hasil hubungan Shekhar dengan wanita lain. Shekhar berpesan agar ia ingin dikubur oleh kedua anak laki-lakinya, Ram dan Laxman.
Usai masa berkabung, Jenderal Bakshi memanggil Ram. Ia meminta Ram pergi ke Darjeeling dan menyamar sebagai mahasiswa untuk melindungi putri tunggalnya, Sanjana (Amrita Rao) yang menjadi incaran teroris. Mulanya Ram menolak tugas itu, namun ternyata di kampus Sanjana, juga belajar seorang pemuda bernma Laxman. Maka berangkatlah Ran ke St. Paul College dengan samaran mahasiswa.
Perhatian Ram langsung tertuju pada Sanjana sambil mencari tahu tentang Laxman yang menyebut dirinya Lucky. Tanpa sepengetahuan Ram, Raghavan si pembunuh ayahnya, pun datang ke Darjeeling. Raghavan masuk ke St. Paul College dengan menyamar sebagai dosen. Meski musuh berada di depan mata, Ram tidak menyadari datangnya bahaya karena saat itu pikirannya terpaku pada Chandni (Sushmita Sen), dosen kimia yang cantik.
Senin, 18 Februari 2013
Sherina-Simphony Hitam :)
18.04
No comments
Malam sunyi kuimpikanmu
Kulukiskan cita bersama
Namun s'lalu aku bertanya
Adakah aku di mimpimu
Di hatiku terukir namamu
Di hatiku terukir namamu
Cinta rindu beradu satu
amun s'lalu aku bertanya
Adakah aku di hatimu
Reff:T'lah kunyanyikan alunan-alunan senduku
T'lah kubisikkan cerita-cerita gelapku
T'lah kuabaikan mimpi-mimpi dan ambisiku
Tapi mengapa ku takkan bisa sentuh hatimu
Bila saja kau di sisiku'Kan ku beri kau segalanya
Namun tak henti aku bertanyaAdakah aku di rindumu
Back to Reff
Tak bisakah kau sedikit saja dengar akuDengar simfonikuSimfoni hanya untukmu....
Tak bisakah kau sedikit saja dengar akuDengar simfonikuSimfoni hanya untukmu....
Back to Reff
T'lah kuabaikan mimpi-mimpi dan ambisikuTapi mengapa ku takkan bisa sentuh hatimu
T'lah kuabaikan mimpi-mimpi dan ambisikuTapi mengapa ku takkan bisa sentuh hatimu

Senin, 11 Februari 2013
Kisah Yang mungkin kebanyakan orang pernah mengalaminya :)
01.40
2 comments
“Saat Pertama Bertemu Dengannya”
Kisah ini di awali
tahun 2011, saat aku pergi ke kampung halaman mamah atau lebih tepatnya rumah
nenek di Bungbulang Garut,Jawa Barat.
Namaku Sellia Intan
Purnama Sari,ini adalah kisah cinta singkatku yang tak tercapai karna dia
adalah saudaraku dan bisa di bilang dia adalah paman jauhku.
Namanya adalah Muhammad Reinaldi dan
biasa di panggil Rey. Rey adalah sosok seorang laki-laki yang selama ini aku
idam-idamkan, dia sosok yang tampan,baik hati,ramah,penurut,sikapnya
lucu,mengagumkan dan pantas untuk di kagumi oleh semua wanita. Dan yang penting
bagiku dia rajin sekali beribadah, ilmu agamanya lebih tinggi dariku,seorang
santri. Pokoknya dia sosok seorang laki-laki yang sulit kutemui di Bandung.
Liburan
menyambut Idul Fitri pun datang,aku dan keluargaku seperti biasa melakukan yang
selalu di lakukan setiap tahun yaitu mudik. Aku dan adikku seperti biasa selalu
pergi lebih dahulu ke Garut dengan kakekku karna mamah dan bapak masih banyak
pekerjaan yang harus di selesaikan di Bandung lalu menyusul sehari setelah Idul
Fitri.
Disini lah aku memulai kisah cintaku…
Saat
itu pukul 10 pagi,aku sedang bermain dengan saudara-saudara perempuanku yaitu
A’isyah,Sindi,Fitriyani,Ratna. Kami biasa bermain bola bekel di rumah nenekku.
Saat kami sedang asyik bermain ada segerombolan laki-laki yang masuk ke dalam
rumah, aku pun menyuruh masuk saudara-saudaraku ke dalam kamar mumpung kakek
dan nenekku sedang pergi karna pasti itu adalah adik dan saudara laki-lakiku,
jika mereka melihat aku sedang bermain pasti mereka inginnya menganggu. Dan
benar saja saat kami bermain saudara laki-lakiku yang bernama Gumi langsung
masuk tanpa ketuk-ketuk pintu dahulu,aku dan saudaraku A’isyah marah pada Gumi
dan A’isyah pun keceplosan menyebut nama pacar Gumi.
“Euuh.. dasar Lia. Kamu tuh gak ada sopan
santunnya yah? Upps.. (Malu) hehe..”
“Apa maksud kamu Lia-Lia dasar Uwek”jawab
Gumi.
Saat sedang panas-panasnya aku pun
membantu A’isyah dengan terus memojoki Gumi,lalu Gumi pun berbicara
“Teh Seli itu Rey suka ..”
“Hah? Maksud loe? Rey mana sih aku aja
gak kenal?”aku bertanya.
“Itu Rey ada di luar sama adikmu!”
Saking bingungnya aku pun melihat keluar
dan ternyata dia pun sedang menguping pembicaraanku dengan Gumi. Dia pun pergi
ke dapur sambil malu.
Saat aku melihatnya jantungku berdegup
kencang dan aku bertanya pada diriku sendiri apakah ini cinta? Tapi aku tidak
menanggapinya berlebihan.
Saat
itu aku pun pergi ke dalam kamar sambil tersenyum-senyum sendiri.Dan tidak di
sangka dia kembali ke ruang tamu tempat dia menguping tadi. Di situ mulailah
Gumi memojok-mojokiku sampai aku dan Rey malu. Saat itu Gumi membawa
handphoneku lalu memfoto Rey, tetapi Rey tidak sadar dia sedang di foto oleh
Gumi. Sesudah Gumi memfoto Rey dia pun datang kembali ke kamar lalu
memberikannya kepadaku, aku tidak menanggapinya terlalu serius karna waktu itu
aku belum mengerti apa yang namanya cinta, memang terasa jantung berdebar-debar
saat aku melihat fotonya. Karna perasaan malu selalu datang menghampiriku aku pun
menghapus foto Rey setelah mengahapus foto Rey aku pun langsung mendengarkan
musik yang ada di hpku dengan memakai headset agar saudaraku tidak
mengangganggu terus.
1 jam pun berlalu terlihat sudah jam 11
siang Rey,adikku dan Gumi pergi meninggalkan rumah nenek. Setelah kejadian itu
pun adikku dan Gumi selalu memojokiku.
Keesokan harinya aku
tidak mempunyai teman selain Fitriyani karna Ratna,Sindi dan A’isyah sedang
pergi ke pasar. Terlihat dari kaca jendela Gumi cs,aku dan Fitriyani pun masuk
ke dalam kamar karna pasti Gumi mau memojokiku kembali. Dan benarlah dugaanku
Gumi dan adikku memojokiku lagi. Yang kali ini lebih parah saat Rey sedang
asyik-asyiknya bermain hp, Gumi dan adikku pergi meninggalkan aku dan Rey,
untungnya saat itu ada Fitriyani jadi aku langsung pergi ke kamar dan Rey pergi
ke dapur menyusul Gumi dan adikku.
………….
Sampailah di hari
raya Idul Fitri. Aku menunggu mamah dan bapak karna kami akan piknik ke Santolo
(salah satu laut yang ada di Garut). Setelah datang mamah dan bapak mereka pun
istirahat sebentar lalu setelah itu kami pun pergi . Tidak di sangka olehku Rey
ikut ke sana dia ikut bersama pamanku yaitu mang jajang,karna pamanku masih
belum berani memakai motor jadi Rey yang memakai motornya.
Dalam hatiku berkata
“Nih cowo keren banget sih apa lagi dia
jago banget naek motornya, aku kagum sama kamu Rey.”
Saat
di Santolo jika kami beretemu kami selalu menghindar dan jika sudah terlanjur
kami selalu menundukkan kepala sambil malu.
Hari itu pun berlalu, aku dan keluargaku
kembali ke rumah nenek untuk beristirahat.
Keesokan
harinya aku sudah tidak bertemu lagi dengan Rey sampai akhirnya aku dan
keluargaku pun pulang ke Bandung.
Dan berakhirlah kisah cintaku dengannya
di 2011.
Bersambung…
Yang Tersamarkan
01.37
No comments
Dikisahkan
ada seorang gadis cantik , kaya , dan pintar yang bernama Tania.
Tania
sekolah di SMA favorit di Bandung. Sehari-hari dia selalu hidup mewah ,
berangkat sekolah atau jalan-jalan selalu di antar oleh supir dengan memakai
mobil pribadi yg mewah sekali. Tetapi Tania tidak pernah berlaku sombong.
Pada
suatu hari saat sedang belajar , kelas Tania kedatangan murid baru dia bernama
Putri.
Putri
adalah seorang gadis yang lugu tetapi sangat cerdas .
Saat
pertama masuk Putri tidak mempunyai teman karna menurut teman-temannya Putri
adalah gadis culun dan miskin. Tania sangat kasihan sekali pada Putri karna dia
tidak mempunyai teman satu pun. Tania pun ingin sekali berteman dengannya.
“Hay,aku
Tania. Kamu mau berteman sama aku kan?” ujar Tania.
“Tentu
saja saya mau , saya di sini kesepian karna tidak mempunyai teman.” jawab Putri
dengan perasaan bahagia.
“Baiklah
mulai sekarang kita berteman ya!” ujar Tania.
“iya”
jawab Putri.
Akhirnya
Tania dan Putri pun berteman.
Lama
kelamaan mereka pun menjadi sahabat yang dekat sekali. Semua selalu di kerjakan
bersama. Teman-temannya bingung mengapa mereka dekat sekali padahal mereka
sangat berbeda sekali.
“Tan,
kamu gak salah berteman sama dia?” ujar Winda (sahabat Tania)
“Iya
Tan, kamu sekarang jadi jauh banget sama kita-kita.” Ujar Lintang
“Perasaan
bukan aku deh yang ngejauh dari kalian? Tapi kalian sendiri yang ngejauh dari
aku , kalian malu kan kalau temenan sama Putri?” Jawab Tania.
“Bukan
gitu Tan !” jawab Winda
Tania
pun pergi dari Winda dan Lintang karna Tania malas mendengar alasan-alasan yang
di lontarkan oleh sahabat-sahabatnya itu.
Bel
pulang pun berbunyi , Tania yang asalnya selalu di jemput kini dia pulang
berjalan kaki dengan Putri. Teman-temannya jadi membenci Putri karna dia telah
merebut sahabatnya itu.
Keesokan
harinya kelas Tania olahraga , jika olahraga pasti mereka belajar di luar kelas
.
Pak
Doni guru olahraga berbicara bahwa olahraga kali ini yaitu voli , saat
mendengar itu Tania sangat senang sekali karna voli itu adalah olahraga
kesukaannya. Berbeda dengan Putri dia sangat ketakutan sekali karna dia dari
kecil sangat takut dengan bola.
Tania
merasa bingung dan dia pun bertanya kepada Putri :
“Put
, ada apa ?”
“Oh
tidak ada apa-apa ko!” jawab Putri
“Kamu
takut ya sama voli?” Tanya Tania
“Oh
gak Tan , mmm… ayo kita main!” jawab Putri
Tania
dan Putri pun bermain. Saat bermain bola mengarah kepada Putri , Putri pun
ketakutan . Saking ketakutannya dia terkejut dan bola itu pun mengarah kepada
jidat Putri , semua orang menertawakan Putri . Putri pun sangat malu sekali
sampai-sampai ia ingin menangis tetapi di tahan karna takut malunya itu
bertambah. Tania yang melihat itu pun langsung membawa Putri ke pinggir
lapangan.
Olahraga
pun akhirnya selesai. Tania dan Putri pun lalu ke kantin untuk membeli minuman
dan makanan . tetapi Putri tidak membawa uang, Tania pun dengan baik hati
memberi uang kepada Putri. Semula Putri menolak tapi karna perutnya sakit
sekali dia pun akhirnya menerima uang itu.
Sesudah
membeli makanan mereka berdua pun duduk di pinggir lapangan , saat itu ada
anak-anak basket yang sedang latihan.
Putri
sangat tertegun sekali karna melihat seorang lelaki yang tampan dan gagah,
Putri pun bertanya kepada Tania:
“Tan,
lelaki itu siapa?” Tanya Putri
“Oh
itu kak Andri dia itu anak kelas 11C sekaligus ketua basket di sekolah kita
ini!” jawab Tania
“Keren
banget yah?” Tanya Putri kembali
“Pasti
donk dia kan anak eksis dan banyak perempuan-perempuan di sini yang suka sama
dia” jawab Putri.
Saat
Putri melihat ke arah Andri kembali , terlihat Andri sedang datang ke arahnya.
Dia sangat malu sekali sambil merapihkan rambutnya. Tetapi Andri bukan datang
untuk Putri melainkan pada Tania, Putri sedih sekali karna Andri bukan datang
ke arahnya melainkan pada sahabatnya itu .
“Hay
Tan, nanti malem ada acara gak?” Tanya Andri pada Tania.
“Oh
gak ada kak, emangnya ada apa?” Tanya Tania kembali.
“Cieee
… Tania sama kak Andri nih ?” Winda pun menyanggah percakapan di antara mereka.
“Apaan
sih Win, gak lucu deh !” Jawab Tania kepada Winda.
Winda
pun tertawa bersama Lintang .
“Mmmm…
Tan, mau gak jalan sama kakak nanti malem? Kita diner di cafe baru mamah
kakak!” Tanya Andri
“mmm….
Gimana ya kak? Aku malu kak.” Jawab Tania
“Kenapa
harus malu? Mau yah jalan sama kakak?” Tanya Andri kembali
“Mmmm….
Iya deh kak, Tania mau.” Jawab Tania.
“Oh
makasih ya Tan, nanti malem kakak jemput yah!” ujar Andri
“iya
kak” jawab Tania.
Akhirnya
Tania pun mau makan malam bersama Andri di Café mamahnya yang masih baru itu.
Saat
Putri tahu Kak Andri mengajak diner Tania dia sangat marah sekali . tetapi dia
tidak bisa mengutarakannya kepada Tania.
Pelajaran
pun berakhir dan mereka pun pulang termasuk Tania dan Putri ,di jalan Putri
terlihat seperti marah sekali karna kejadian tadi. Tania bingung sekali ada apa
dengan Putri, tapi Tania tidak mau cari tahu karna Tania sedang asyik
chattingan bersama Andri.
Malamnya
Tania pun diner bersama Andri , Tania terlihat senang sekali karna lelaki yang
ia sukai berada di sampingnya. Dan kejadian tak disangka-sangka oleh Tania
terjadi Kak Andri menembak Tania di bawah sinar rembulan. Tania pun terkejut
sekali. Tetapi Tania akhirnya menerima.
Keesokannya
banyak teman-teman yang menanyakannya kepada Tania termasuk kakak-kakak seniornya
mereka terkejut sekali karna selama ini Andri yang terbilang cuek pada
perempuan akhirnya mempunyai pacar juga.
Saat
itu Putri datang dia bingung ada apa dan Putri pun langsung menanyakannya
kepada Tania.
“Tan,
ada apa sih ini rame-rame?”.
“Mmm….
Kemarin malam Kak Andri nembak aku?” jawab Tania
“Apa
nembak?” Tanya Putri.
“Iya
bener.” Jawab Tania
“Tan,
bagian mana yang luka ? jahat banget yah ternyata Kak Andri ?” Tanya Putri
“Jahat
apanya sih? Maksud aku tuh dia menyatakan cinta sama aku, bukannya nembak pake
pistol. Mati donk nanti aku? Hahahahahaha……” Jawab Tania sambil tertawa.
Semua
orang yang mendengar itup akhirnya tertawa terbahak-bahak. Putri merasa malu
sekali dan dia pun meminta ma’af kepada Tania, dan Tania pun mema’afkan Putri.
Tetapi
saat itu Putri merasa sakit hati sekali karna Tania menjadi kekasih Andri
(lelaki yang di cintainya). Dan saat itu juga Putri pergi ke kamar mandi ,
Tania bingung sekali ada apa dengan Putri. Tadinya Tania akan menyusul Putri
tapi di tahan oleh Winda dan Lintang.
Tetapi
akhirnya Tania pun menyusul Putri
Di
kamar mandi Putri menangis , dan Tania pun mengetuk pintu dari luar.
Tuk..tuk..tuk
..
“Put,
ada apa? Kamu nangis ya?” Tanya Tania
“Enggak
ko gak ada apa-apa!” jawab Putri
“Kalau
gak apa-apa keluar donk, aku mau ngomong nih!”Ujar Tania
Akhirnya
Putri pun keluar dari kamar mandi sambil menghapus air matanya.
“Tuh
kan bener kamu nangis, ada apa sih? Cerita donk!” Tanya Tania.
“Gak
ko, Cuma tadi aku dapat kabar kalau nenek aku meninggal.” Jawab Putri
“Apa?
Sabar aja ya Put!” Ujar Putri.
Tania
pun memeluk Putri.
“Put,
nanti pulang sekolah ikut aku ya!” Ajak
Tania.
“Kemana?”Tanya
Putri.
“Udah
lah ikut aja ok! Yu, sekarang kita ke kelas!”
Mereka
pun kembali ke kelas .
Bel
Pulang pun akhirnya berbunyi , Putri bingung akan di bawa kemana oleh Tania.
Akhirnya
sampailah di tempat tujuan, ternyata Tania membawa Putri ke salon. Semula Putri
bingung ada apa Tania mengajak dia ke salon , fikiran Putri mungkin Tania ingin
punya teman untuk ke salon. Tetapi dugaan Putri salah bukan Tania yang mau di
salon ternyata Putri .
Tania
menyuruh kepada mba pemiliknya untuk membuat Putri cantik . Tania pun menunggu
di ruang tunggu.
Tidak
lama kemudian…
“Tania”
ujar seorang wanita.
Tania
sangat bingung dan kaget siapakah yang memanggilnya. Saat Tania melihat ke arah
wanita tersebut dia sangat terkejut dan kagum ternyata itu adalah Putri , Putri
sangat cantik sekali.
“Put,
kamu cantik banget sih?”puji Tania
“Makasih,ini
semua kan berkat kamu. Thank’s ya Tan!”jawab Putri
“Iya
sama-sama,ayo kita pulang!”ajak Tania
Akhirnya
mereka pun pulang bersama-sama.
Keesokan
harinya semua mata memandang kepada Putri, Winda dan Lintang pun terkejut
bagaimana dia bisa cantik begitu. Dan mereka berdua pun akhirnya bertanya
kepada Tania, Winda dan Lintang sangat terkejut saat tahu kalau yang membuat
Putri cantik ternyata karna Tania.
Winda
dan Lintang sangat kagum sekali pada Tania karena Tania merelakan uang jajannya
untuk kebahagiaan temannya yang belum tentu dia juga bisa membahagiakan Tania
kembali.
Semakin
lama saat Putri menjadi cantik banyak laki-laki yang menyatakan cinta pada
Putri, dia jadi lebih mementingkan urusan pribadinya di banding sahabat yang
sudah membantunya.
“Tan,
liat tuh si Putri ! dia jadi belaga gitu.”Ujar Winda.
“Iya
bener Tan, sebel banget kita sama dia!”ujar Lintang.
“Udahlah
guys jangan gitu sama Putri, dia kan lagi seneng soalnya dapet pacar baru dan
yang lainnya!”jawab Tania sambil memainkan handphonenya.
“Pusing
ah Tan, ngomong sama kamu. Kamu tuh suka ngebela dia terus”Ujar Winda dengan
nada marah dan sambil meninggalkan Tania.
Lama-kelamaan
Tania pun merasakan hal serupa seperti teman-temannya, Tania merasa bahwa
sekarang Putri sudah menjauh darinya yang lebih memilih pacar dan teman-teman
barunya.
Tetapi
meski begitu Tania tetapi bersikap optimis kepada Putri meski Putri sudah agak
menjauh darinya.
Akhirnya
liburan pun datang juga , Tania ingin sekali mengunjungi rumah neneknya yang
ada di daerah Bogor, Jawa Barat.
Tetapi
Tania tidak mempunyai teman untuk ke sana karna orang tua Tania sedang sibuk di
kantor mereka masing-masing . Dan Tania pun mengajak Andri sang kekasih, Winda
, Lintang dan Putri. Berangkatlah mereka ke kampung nenek Tania tersebut.
Tania
dan kawan-kawan pergi memakai mobil milik ayah Tania kebetulan ayah Tania
mengizinkan untuk memakainya.
Saat
di perjalanan semua sangat bahagia sekali terkecuali Putri dia terlihat sangat
iri sekali terhadap Tania karena kekasih Tania yaitu Andri dapat ikut
bersamanya, mereka terlihat romatis sekali.
Akhirnya
sampailah Tania di rumah neneknya tersebut, Tania langsung memeluk neneknya
tersebut sambil bahagia karena sudah lama Tania tidak bertemu dengan neneknya
tersebut. Tania pun memperkenalkan Andri dan teman-teman lainnya kepada
neneknya tersebut tetapi saat melihat salah satu dari mereka nenek Tania sangat
terkejut. Dan nenek Tania pun menyuruh masuk semua teman-temanya terkecuali
Tania.
“Cucuku,
kamu harus berhati-hati terhadap perempuan itu!” ujar nenek Tania.
“Siapa
nek?” Tanya Tania
“Pokoknya di antara mereka ada salah satu yang
harus kamu jauhi!” jawab nenek Tania.
“Maksud
nenek apa sih? Tania gak ngerti deh?” ujar Tania.
“Nanti
juga kamu akan tahu sendiri!” jawab nenek Tania sambil meninggalkan Tania.
Tania
sangat bingung sekali terhadap neneknya itu karena tidak biasanya neneknya itu
seperti tadi, tetapi Tania tetap berfikiran positif dan langsung masuk ke dalam
sambil mengambilkan minum untuk teman-temannya itu.
Malam
pun tiba …
Tania
membagi-bagi kamar tidur agar teman-temannya itu bisa cepat-cepat tidur karena
Tania melihat teman-temannya itu sangat kelelahan.
Tania
menyuruh Andri agar tidur di kamar bekas pamannya,, Putri, Winda dan Lintang
tidur di bekas kamar ayahnya dulu sedangkan Tania akan tidur di kamar neneknya.
Keesokannya
semua teman-teman Tania berkumpul bersama untuk sarapan pagi. Saat akan menuju
ke dapur Putri kelihatan seperti sedang memandangi Andri tetapi Andri sangat
acuh sekali kepada Putri sampai-sampai Putri sangat kesal sekali dan Putri pun
berucap dalam hatinya
“Awas
ya kmu Andri, kamu bakalan tunduk di bawah kaki ku!”. Putri pun meninggalkan
dapur sambil dengan keadaan kesal sekali.
Selesai
makan Tania bermaksud mengambil i-pad yang ada di tasnya tetapi i-pad tersebut
hilang entah kemana, Tania sangat kebingungan sekali sambil berlari keluar
memberitahukan kepada teman-temannya.
“Mungkin
aja tuh si miskin yang ngambilnya?” ujar Winda.
“Apa
sih maksud kamu? Ngapain kamu nuduh-nuduh aku segala?” jawab Putri dengan nada
marah.
“Eh
udah lah kalian itu jangan bertengkar terus, kasian nih si Tania!” sanggah
Lintang.
Nenek Tania pun datang sambil kebingungan.
“Ada
apa sih ini? Ko ribut-ribut?” Tanya nenek Tania.
“Ini
nek, i-pad Tania hilang. I-pad itu pemberian dari ayah waktu ulang tahun
Tania.” jawab Tania sambil menangis tersedu-sedu.
“Ya
sudah lah dari pada kalian ribut-ribut terus mendingan kita buktikan saja!
Winda tolong ambilkan tas Putri!” ujar nenek.
“Baiklah
nek” jawab Winda.
Winda
pun mengambilkan tas Putri , dan ternyata benar sekali Putri yang mengambil
i-pad Tania.
Tania
pun sangat kecewa terhadap Putri , Putri menjelaskan bahwa ini semua adalah
fitnah yang di lontarkan kepadanya.
Tetapi meski begitu Tania mema’afkan Putri. Memang ada sedikit kesal di
hati Winda karena Tania mema’afkan begitu saja tetapi Winda sangat senang
sekali karena Putri menjadi menangis dan mendapatkan malu yang luar biasa. Saat
tahu Putri mengambil i-pad Tania, Andri pun meninggalkan semuanya. Putri pun
pergi menyusul Andri yang pergi karena kecewa terhadap Putri. Akhirnya Putri
pun bertemu dengan Andri .
“Kak
beneran deh itu bukan aku yang ngambil !” ujar Putri.
“Kakak
bener-bener kecewa sama kamu Put, kakak itu udah bener-bener ada rasa suka sama
kamu. Tetapi kenapa kamu jadi gini?” Tanya Andri
Putri
sangat terkejut akan kata-kata yang di lontarkan oleh Andri tersebut.
“Kak,
apa bener kakak suka sama aku? Tapi kenapa waktu itu aku memandang kakak ,
kakak mengacuhkan aku?” ujar Putri.
“Put,
kakak bukan mengacuhkan kamu tetapi kakak malu terhadap… “ omongan Andri
terpotong karena Tania memanggil Andri.
“Kak
ayo masuk! Mmm… Put, kamu masuk juga (dengan ketus) !” ujar Tania
Akhirnya
mereka pun masuk.
Keesokan
harinya Tania dan kawan-kawan jalan-jalan sekitar Bogor, mereka membeli
oleh-oleh khas bogor, pernak pernik dan yang lainnya. Dan akhirnya mereka pun
pulang, mereka pulang naik angkot karna kebetulan mobil Tania sedang di cuci
oleh Mang Diman (tukang kebun di rumah nenek Tania). Di dalam angkot semua
tertawa sambil berbincang-bincang kebetulan di dalam angkot hanya ada Tania dan
kawan-kawannya terkecuali Putri yang duduk termenung.
“Kamu
kenapa Put? Ko dari tadi diem aja sih?” ujar Tania.
“Oh
gak apa-apa ko!” jawab Putri.
Winda
melihat Putri sambil tersenyum dengan sinis.
Sampailah
di depan gang rumah nenek Tania, semua turun Andri terakhir sekali turun . Saat
turun mobil melaju sangat kencang. Semua terkejut sekali sampai-sampai
Tania,Winda,Lintang dan Putri lari sekencang mungkin tetapi angkot tersebut
tidak terkejar. Di dalam angkot Andri terus menerus bilang berhenti tetapi
supir angkot tersebut seperi tidak peduli, akhirnya Andri pun loncat dari
angkot tersebut .
Tania
dan yang lainnya sangat terkejut sekali terutama Putri dia melihat Andri
berlumuran darah, saat melihat Andri begitu supir angkot tersebut lari dengan
mobilnya sekencang mungkin .
Putri
menangis saat melihat Andri dan dia pun cepat-cepat menyuruh Tania untuk
memanggil ambulan segera.
Saat
di rumah sakit Tania dan Putri menangis terus menerus ,, sebenarnya ada keraguan
di hati Tania mengapa Putri menangis terus menerus padahal kan pacarnya itu
bukan Putri tapi Tania.
Tidak
berapa lama kemudian datanglah orang tua dari Andri , mereka sangat sedih
sekali . Tania dan kawan-kawan lain juga merasakan hal yang sama.
Karna
tidak tahan melihat Andri yang sedang koma, Tania pun berlari keluar . Putri ,
Winda dan Lintang pun sama mengikuti dari belakang.
Winda
kasihan sekali melihat Tania yang memangis terus menerus. Saat itu ibu Andri
mengatakan bahwa Andri telah siuman,
semuanya sangat senang lalu berlari ke dalam untuk melihat Andri.
Tania
sangat senang sekali lalu di tengah-tengah kesenangan Lintang berbicara:
“Tan,
akui kesalahanmu!”
“Apa
mmmaakksud kamu Lin?” tanya Tania kebingungan.
“Alah
tan jangan berlaga bodoh kamu tuh ! aku tahu semuanya.” jawab Lintang dengan
suara keras.
“Ada
apa sih ini? Ko kalian jadi gini?” tanya Putri.
“Put,
sebenarnya yang melakukan semua ini adalah Tania.” jawab Lintang.
Putri sangat kebingungan sekali dan Tania pun
menjawab sambil menangis di tambah dengan suara yang keras.
“Iya
jujur memang aku yang melakukan semua ini ! Aku yang memasukan i-pad pada tas
Putri.” Ujar Tania.
Putri
sangat terkejut sekali akan ucapan Tania.
“Tan,
tega sekali kamu melakukan itu padaku? Apa jangan-jangan semua ini juga karna
mu?” tanya Putri.
“Iya
memang semua ini karnaku , tapi semua itu untukmu bukan untuk kak Andri.” Jawab Tania.
”Tapi
mengapa kamu melakukan semua itu padaku? Bukannya kita itu sahabat?” tanya
Putri.
“Alaah
ngaku aja sahabat tapi kamu udah nusuk aku dari belakang?” jawab Tania
“Apa
sih maksud kamu Tan? Aku gak ngerti maksud kamu?” tanya Putri.
“Alaah
jangan berlaga bodoh deh, aku tahu semenjak muka kamu rubah kamu mengincar Kak
Andri kan? Dan kamu pernah nembak kak Andri kan? Dasar teman makan teman kamu,
benar saja kata nenekku aku harus menjauhi salah satu dari kalian dan ternyata
itu semua adalah kamu Put.” jawab Tania.
“Baiklah
Tan aku jujur memang semenjak muka ku rubah aku ingin memiliki Kak Andri, aku
sangat cinta padanya tetapi saat kamu memilikinya aku sangat benci sekali
padamu dan memang aku bohong soal aku tidak mencintai kak Andri ! aku sangat
sangat mencintainya.” Ujar Putri.
“Dasar
pembohong besar kamu?oh iya waktu itu kamu pernah bilang nenekmu meninggal tapi
enggak kan aslinya ? kamu tuh kan sedih karena aku jadian sama kak Andri .”
ujar Tania.
“Iya
memang aku sedih bahkan kesal padamu.” Jawab Putri
“Sudah
sudah (dengan keras) kalian berdua pembohong besar. Kalian berdua
menyembunyikan kebohongan dengan sikap baik kalian.” Sanggah Andri.
“Kak
ma’afkan Tania, Tania sangat cemburu pada kakak dan Putri . Tania sangat
mencintai kakak.” Jawab Tania sambil menangis.
“Sudah
sekarang kalian keluar kecuali orang tuaku! CEPATT !” ujar Andri dengan nada
keras.
Akhirnya
Tania dan kawan-kawan pun pergi meninggalkan Andri.
Tidak
lama kemudian akhirnya ibu Andri datang lalu memanggil Tania dan Putri, saat ke
dalam orang tua Andri meninggalkan Andri , Putri dan Tania.
“Sudahlah
sekarang kalian ma’afan saja! Kalian jangan bertengkar lagi!” ujar Andri.
Asalnya
Putri dan Tania tidak mau ma’afan tetapi di fikir-fikir pertengkaran ini tidak
penting dan akhirnya mereka pun saling mema’afkan . Lintang dan Putri yang
melihat dari jendela lalu memberi tepuk tangan pada mereka berdua sedangkan
orang tua Andri tersenyum.
“Jadi,
perempuan yang kamu pilih siapa An?” ujar ibu Andri.
“Iya
bener kak?” ujar Winda.
“Hah?
Mmm.. ma’af ya Tan, aku lebih memilihh … kamu. Aku tahu cintamu itu sangat
tulus padaku. Ma’af ya put!” Jawab Andri.
“Apa?
Apa benar kak? Tapi bagaimana dengan Putri?” tanya Tania.
“Sudahlah
Tan, Kak Andri lebih pantas untukmu! Aku ikhlas kok.” Jawab Putri.
“Makasih
ya Put kamu memang sahabat ku yang paling baik banget (sambil memeluk Putri).”
Ujar Tania senang.
“Iya
sama-sama. Ayo peluk pacarmu!” ujar Putri.
Akhirnya
Tania dan Andri pun memperbaiki hubungan mereka yang hampir saja kandas di
tengah jalan.
“I
love you !”ujar Andri
“I
love you too kak!”jawab Tania
Di
samping itu Putri meminta ma’af kepada Winda karna Putri pernah menuduh Winda
yang tidak-tidak dan berterima kasih kepada Lintang karna telah memberi tahu
kepadanya tentang Tania.
3
hari kemudian Tania dan kawan-kawanya masuk sekolah. Tania dan Andri terlihat
romatis sekali. Winda dan Lintang sangat senang sekali.
Tetapi
saat melihat Putri mereka sangat kebingungan mengapa Putri berubah menjadi
perempuan yang lugu kembali. Tetapi Putri menjawab bahwa dia lebih senang
seperti ini dari pada menjadi cantik tetapi di benci oleh teman-teman karena
menjadi pembohong dan sombong sekali.
Persahabatan
Putri dan Tania pun kembali seperti semula dan mereka berjanji tidak akan
melakukan hal yang serupa kembali.
TAMAT.
Amanat:
“Janganlah menjadi pembohong karena pembohong itu akan tidak di
sukai oleh teman bahkan pasti akan di jauhi oleh teman tetapi sebaliknya jika
menjadi orang yang jujur pasti akan banyak teman yang ingin menemanimu.”
Langganan:
Postingan (Atom)